🔺 Bank Indonesia Naikkan BI Rate ke 6,25% / by Stockbit Snips

24 April 2024

Daily Market Performance 🚀

IHSG

7.174

+0,90%

Coal

136,7

-0,91%

Crude Oil

82,9

-0,62%

Gold

2.316

-0,30%

CPO

4.042

+0,76%

Nickel

19.264

+1,35%

👋 Stockbitor!

Bank Indonesia pada Rabu (24/4) memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan BI Rate sebesar 25 bps ke 6,25%, dengan deposit facility dan lending facility juga naik ke level 5,5% dan 7%. Keputusan ini di luar ekspektasi konsensus yang memperkirakan suku bunga BI Rate ditahan di 6%.

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, mengatakan bahwa keputusan tersebut ditujukan untuk memperkuat kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah dari kemungkinan memburuknya risiko global serta sebagai langkah pre-emptive dan forward looking untuk mitigasi dampak imported inflation. Sejak awal tahun, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS telah melemah -5,2% YTD ke level 16.244 per Selasa (23/4) seiring sikap hawkish The Fed.

BPS mencatat bahwa inflasi indeks harga konsumen di Indonesia pada Maret 2024 mencapai 3,05% YoY, dengan inflasi inti 1,77% YoY. Bank Indonesia menargetkan inflasi pada 2024 berada di kisaran 1,5–3,5%.

Perry memberikan sinyal bahwa Bank Indonesia berencana memangkas suku bunga pada 2H24, dengan syarat inflasi terkendali dan nilai tukar rupiah stabil. Perry menyebut bahwa pihaknya masih mempertahankan ekspektasi bahwa The Fed akan mulai melakukan pemangkasan suku bunga AS pada 2H24 sebanyak 75 bps.

Pada Rabu (24/4), Bloomberg melaporkan bahwa konsensus ekonom saat ini memperkirakan bahwa Bank Indonesia baru akan melakukan pemangkasan suku bunga BI Rate pada 4Q24lebih lama dibandingkan ekspektasi sebelumnya yang memperkirakan pemangkasan suku bunga dimulai pada 3Q24.

Key Takeaway

Kenaikan suku bunga ini direspon positif oleh market pada penutupan bursa hari Rabu (24/4), dengan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat +0,5% ke level 16.161 dan IHSG naik +0,9% ke level 7.174. Menguatnya IHSG menandakan bahwa prospek lebih terjaganya rupiah lebih diapresiasi oleh para pelaku pasar dibandingkan potensi perlambatan pertumbuhan dari suku bunga yang lebih tinggi.

Penguatan rupiah sendiri berpotensi menguntungkan emiten yang banyak melakukan net import dalam operasionalnya dan/atau memiliki banyak utang dalam mata uang dolar AS, seperti $ICBP, $ULTJ, $KLBF, dan $JPFA. Sementara itu, kenaikan suku bunga dapat berdampak negatif terhadap beberapa sektor, antara lain:

  • Properti dan otomotif – Pelemahan permintaan dari kenaikan suku bunga Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB).

  • Konstruksi – Tingkat utang yang tinggi meningkatkan beban bunga yang harus dibayar.

  • Perbankan – Biaya pendanaan (Cost of Fund) yang semakin meningkat di tengah perlambatan pertumbuhan DPK. Dalam kasus ini, bank besar dengan likuiditas yang lebih baik seperti $BBCA dan $BMRI relatif diuntungkan.

Kondisi suku bunga yang tinggi juga memberikan kesempatan untuk mengunci imbal hasil dari obligasi pemerintah. Investor juga dapat mempertimbangkan untuk membeli obligasi FR dengan yield yang menarik hingga lebih dari 7% per tahun. Beli obligasi FR melalui Bibit!


Berita Korporasi

🙌🏻  UNVR: Laba Bersih +3% YoY pada 1Q24

  • $UNVRUnilever Indonesia mencatatkan laba bersih sebesar 1,45 triliun rupiah (+3% YoY, +137% QoQ) pada 1Q24. Meskipun capaian ini terlihat melampaui ekspektasi karena setara dengan 28,5% dari estimasi FY24 konsensus, hasil ini lebih disebabkan oleh penurunan biaya royalti yang sifatnya tidak recurring. Pada 1Q24, beban trademark technology & services fee turun menjadi 500 miliar rupiah (-34% YoY, -24% QoQ). Kenaikan laba bersih yang signifikan secara kuartalan disebabkan oleh pemulihan dari kinerja 4Q23 yang lemah. Sementara itu, pendapatan pada 1Q24 mencapai 10,08 triliun rupiah (-5% YoY, +24% QoQ), setara 25,4% dari estimasi FY24 konsensus.

  • $UNTR: United Tractors akan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar ~5,7 triliun rupiah atau 1.569 rupiah per saham. Cum dividen belum diumumkan, sementara pembayaran pada 22 Mei 2024. Mengacu harga saham UNTR pada penutupan bursa hari Rabu (24/4) di 24.850 rupiah per lembar, maka indikasi yield dividen final adalah 6,3%. Sebelumnya, UNTR telah membagikan dividen interim tahun buku 2023 sebesar ~2,5 triliun rupiah atau 701 rupiah per saham pada Oktober 2023.

     

  • $PANIPantai Indah Kapuk Dua mencatatkan marketing sales sebesar 1,5 triliun rupiah pada 1Q24, tumbuh +144% QoQ dan +177% YoY. Hasil ini setara 27% dari target 2024 di level 5,5 triliun rupiah. Segmen kavling tanah menjadi kontributor terbesar hingga 44% dari marketing sales pada 1Q24, diikuti oleh residensial (30%) dan produk komersial (26%).

     

  • $TBIG: Tower Bersama Infrastructure berencana menerbitkan surat utang hingga 900 juta dolar AS dengan bunga maksimal 8% per tahun, yang ditujukan untuk pelunasan dan/atau pembayaran dipercepat atas utang serta ekspansi usaha. Selain itu, TBIG juga berencana buyback saham hingga 396,5 juta (1,75%) lembar dengan dana hingga 800 miliar rupiah, yang mengimplikasikan harga buyback maksimum sebesar 2.020 rupiah per saham. Kedua rencana tersebut akan dibahas dalam RUPS pada 30 Mei 2024.

     

  • $AALIAstra Agro Lestari akan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar ~475,4 miliar rupiah atau 247 rupiah per saham. Cum dividen belum diumumkan, sementara pembayaran pada 22 Mei 2024. Mengacu harga saham AALI pada penutupan bursa hari Rabu (24/4) di 6600 rupiah per lembar, maka indikasi yield dividen final adalah 3,7%. Sebelumnya, AALI telah membagikan dividen interim tahun buku 2023 sebesar ~157,8 miliar rupiah atau 82 rupiah per saham pada Oktober 2023.

     

  • $INCOVale Indonesia mengumumkan bahwa rencana rights issue perseroan akan memiliki rasio 8.233:500 dengan cum right di pasar reguler dan negosiasi pada 7 Juni 2024. Dalam aksi korporasi ini, INCO akan menerbitkan hingga ~603,4 juta saham baru dengan efek dilusi hingga 5,73%. Harga pelaksanaan belum diumumkan, tetapi dana yang diperoleh akan ditujukan untuk belanja modal dan modal kerja. Aksi korporasi ini merupakan bagian dari pemenuhan kewajiban divestasi saham INCO yang dimiliki Vale Canada Limited, Sumitomo Metal Mining Co. Ltd., dan Vale Japan Limited kepada MIND ID.


Saham Top Gainer Hari Ini 🔥

$BUKA

+5,98%

$ELSA

+4,46%

$GOTO

+4,92%

$HEAL

+4,07%

Saham Top Loser Hari Ini 🤕

$PTMP

-7,28%

$BTPS

-4,82%

$TINS

-6,19%

$BFIN

-4,31%

Performa Sektor Hari Ini 📊


Berita Lainnya

🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui...

  • Bank Indonesia mencatat bahwa penyaluran kredit perbankan tumbuh +12,4% YoY pada 1Q24. Pertumbuhan kredit terutama ditopang oleh kredit investasi (+14,83% YoY), kredit modal kerja (+12,3%), kredit konsumsi (+10,22% YoY). Sementara itu, pembiayaan syariah pada 1Q24 tumbuh +15,26% YoY dan  pertumbuhan kredit UMKM mencapai +8,12% YoY. Untuk 2024, Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan kredit di kisaran +10–12%.

  • Berdasarkan Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah (RKP2025, pemerintah menargetkan defisit APBN sekitar 2,45–2,80% terhadap PDBlebih tinggi dibandingkan target defisit APBN 2024 di level 2,29% meski masih berada dalam batas 3% yang diwajibkan regulasi. Sementara itu, RKP 2025 menargetkan rasio utang pemerintah di kisaran 39,77–40,14%naik dari target rasio utang 2024 di level 38,26% dan mendekati level rasio utang saat pandemi Covid-19 di level 39,4% pada 2020 dan 40,7% pada 2021. RKP sendiri merupakan basis penyusunan APBN.

  • Astra Graphia ($ASGR) akan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar 34 rupiah per saham. Cum dividen belum diumumkan, sementara pembayaran pada 22 Mei 2024. Mengacu harga saham ASGR pada penutupan bursa hari Rabu (24/4) di 820 rupiah per lembar, maka indikasi yield dividen final adalah 4,1%. Sebelumnya, ASGR telah membagikan dividen interim tahun buku 2023 sebesar 13 rupiah per saham pada Oktober 2023.

  • Pengendali Pyridam Farma ($PYFA), Rejuve Global Investment Pte. Ltd., membeli 19,1 juta saham PYFA dengan harga rata-rata 825 rupiah per lembar pada 19 April 2024. Total nilai transaksi mencapai 15,7 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Rejuve Global Investment Pte. Ltd. di PYFA naik dari 40,48% menjadi 44,04%.


Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini

📚  Sumber Terbaik Belajar Analisis Laporan Keuangan Biar Gak Tersesat

Photo by: Stockbit

Saya lebih banyak tenggelam di prospektus, annual report, dan laporan keuangan. Selain itu saya juga senang survey ke lokasi dan berdiskusi dengan orang-orang yang memahami bisnis emiten."— kis4ros

Kemampuan dalam membaca dan memahami laporan keuangan serta bisnis perusahaan adalah suatu hal yang wajib dimiliki oleh investor. Namun sayangnya masih banyak investor yang bingung mencari sumber untuk mempelajari analisis laporan keuangan dan bisnis perusahaan. Nah kali ini kis4ros membagikan cerita dan tips tentang bagaimana ia mempelajari analisis laporan keuangan dan bisnis perusahaan, berdasarkan 28 tahun pengalamannya di market. Penasaran seperti apa? Simak selengkapnya di sini!


Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.


Penulis & Editor: Team Stockbit Research

Copyright 2024 Stockbit, all rights reserved. 

Disclaimer: 

Informasi ini dimiliki oleh PT Stockbit Sekuritas Digital (“Stockbit”), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research

Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Nasabah setuju untuk membebaskan Stockbit dari segala gugatan hukum jika terjadi kerugian Nasabah yang disebabkan karena risiko investasi tersebut.

Domain resmi Stockbit adalah “https://stockbit.com/” dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri “@Stockbit.com” Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.